"Saat itu, saya lagi dalam perjalan pulang dari Sumbar ke Riau. Ketika sampai di Duri Kecamatan Mandau, saya mendapat informasi dari salah satu warga yang bernama Koni bahwa rumah saya roboh kena longsor, Yang terbayang saat itu, istri dan anak saya yang lagi di rumah. Alhamdulilah, anak dan istri saya selamat semuanya," ujarnya.
Menurut Hamdani, saat kejadian istrinya sedang berada di dapur menggoreng pisang. Sementara anaknya, Adi (10) pergi sholat Magrib.
[ADNOW]
"Ketika itulah, anak saya melihat ada pergerakan terhadap rumah mau roboh. Mlihat hal itu, Adi memanggil ibunya dan menyuruh ibunya untuk keluar dari rumah," jelas Hamdani.
Camat Tanah Putih Ramlam Sos saat dikonfirmasi wartawan, Senin (23/12/12) melalui Sekcam Nurani SH, mengatakan bahwa pihak Kecamatan sudah mengetahui bahwa ada rumah warga kena longsor.
"Kami dari pihak Kecamatan akan melaporkan hal tersebut ke Dinas Sosial, sebelumnya kita lakukan pendataan," kata Nurani.
Sementara itu, Lurah Sedinginan Alyuni membenarkan bahwa ada rumah warganya kena musibah longsor.
[MGID]
"Ya benar, bahwa sore semalam sore ada rumah warga kena longsor. Begitu mendapat informasi saya langsung turun ke lokasi. Alhamdulilah pemilik rumah tidak ada yang terluka. Tapi rumah Hamdani rusak berat dan tidak bisa tempati lagi. Kerugian yang dialami korban di perkirakan sekitar Rp150 juta," terang Alyusni. (Budiman)
Penulis: Haikal
-
Politik
-
Daerah
-
Daerah
-
Daerah
-
Daerah
-
Daerah
pesisirnews.com