Daerah

Waduh! Terkait Pengerjaan Hotmix di Jl Iman Munandar Bagan Batu, Ini Kata Kejari Rokan Hilir

Pesisirnews.com Pesisirnews.com
Waduh! Terkait Pengerjaan Hotmix di Jl Iman Munandar Bagan Batu, Ini Kata Kejari Rokan Hilir
Bagan Batu - Terkait pengerjaan Hotmix yang diduga tidak sesuai bestek di Jalan Imam Munandar Kepenghuluan Bagan Batu, Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) belum genap 2 bulan yang ternyata sudah 2 kali ditambal sulam, oleh karenanya, Advokat di Bagan Batu ini minta pihak terkait mengaudit pengerjaan jalan tersebut.

"Kuat dugaan pengerjaan Hotmix jalan Imam Munandar itu tidak sesuai bestek, pihak terkait harus periksa itu pekerjaan," cetus Advokat dari LBH Keadilan, Irwansyah Putra Saragih SH, Selasa (12/2) siang kepada awak media.

Dijelaskan Irwansyah, dugaan proyek tersebut tidak sesuai Bestek karena belum genap berusia 2 bulan, Hotmix tersebut sudah dua kali ditambal sulam. Dilakukannya tambal sulam tersebut, lanjut Irwansyah, dikarenakan dibeberapa sisi sudah kelihatan rusak dan pecah-pecah.

Bahkan kata Irwansyah lagi, base yang tampak akibat aspal tersebut dibongkar yang dipantau pada Selasa (12/2) siang kemarin, tampak base tersebut berisikan tanah. "Setahu saya, itu tidak dibenarkan tanah dijadikan base Hotmix. Kuat dugaan ada 'permaian' di proyek itu," duganya.

Pantauan di lokasi, ada 4 titik yang sedang dikerjakan ulang. Dimana, aspal yang rusak tampak dibongkar, diduga akan dilakukan tambal sulam.

Namun saat awak media bersama tim di lokasi sekira pukul 13.00 wib, tidak terlihat pihak Dinas PUPR Kabupaten Rokan Hilir di lokasi untuk dikonfirmasi terkait hal tersebut.


Terpisah, kepala Kejari Rohil Gaos Wicaksono yang dikonfirmasi melalui Kasi Intel Farkhan Junaedi mengatakan bahwa pada saat ini, pihaknya menunggu hasil dari pemeriksaan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK).

"Dan dari hasil LHP BPK nanti akan dikirim ke inspektorat untuk ditindaklanjuti ke masing-masing OPD. Kalau tidak ditindaklanjuti hasil temuan, baru aparat penegak Hukum bergerak," terang Farkhan via selulernya, Senin (12/2) petang kepada wartawan.

Farkhan menyebutkan bahwa proyek pengerjaan Hotmix jalan Imam Munandar Bagan Batu itu, Tim Pengawal Pengaman Pembangunan Pemerintah Daerah (TP4D) tidak dilibatkan dalam pengawasan.

Sebab, lanjutnya, TP4D melakukan tugasnya dalam pengawalan pembangunan, terlebih dahulu diminta oleh dinas terkait dalam hal pengalawan. "Dan pengerjaan itu masih dalam proses perawatan selama 6 bulan," tegas Farkhan.

Pantauan di lokasi, ada 4 titik yang sedang dikerjakan ulang. Dimana, aspal yang rusak tampak dibongkar, diduga akan dilakukan tambal sulam. Namun saat awak media bersama tim di lokasi sekira pukul 13.00 wib, tidak terlihat pihak Dinas PUPR Kabupaten Rokan Hilir di lokasi untuk dikonfirmasi terkait hal tersebut.

Diketahui, pembangunan Hotmix tersebut menelan biaya dari APBD Kabupaten Rokan Hilir tahun 2018 senilai Rp 1.769.078.000,- yang dikerjakan oleh CV Hafiz Bersaudara dan dikerjakan pada pertengahan Desember 2018 lalu. (Budiman/tim)
Penulis: Zanoer