BANGKINANG,Pesisirnews.com - Dua bocah tewas tenggelam di bekas galian C yang tidak jauh dari rumah mereka yang berlokasi di Kelurahan Pasir Sialang, Senin (23/3/2021).
Orangtua kedua anak tersebut mengatakan mereka keluar dari rumah setelah shalat dzuhur dengan membawa sepeda namun setelah ashar kedua anak tersebut tak kunjung pulang.
Adapun nama kedua anak itu yakni:
1. Adrian Primadani, umur 5 tahun, laki-laki, orangtua: Adi saputra (ayah), Susilawati (ibu).
2. Anta Fhatir Maulana, umur 8 tahun laki-laki, orangtua: Iswanto (ayah), Indah lestari (ibu).
Setelah melakukan pencarian di TKP, awalnya ditemukan sepeda yang diduga dipakai anak tersebut untuk pergi mandi di bekas genangan galian C dan tenggelam ke dalamnya.
Dalam pencarian tersebut turut hadir Setda Kampar Drs.Yusri Msi, Wakil Ketua DPR Kampar, yang juga Ketua Gagana Fahmil ME, kepolisian, Kodim 0313/Kpr, Kabid Sosial Ismail, Rosmiati tim BPBD, Dinas Sosial dan Damkar serta masyarakat.
Kedua Anak tersebut akhirnya diketemukan pukul 23.30 WIB.
Setda Kampar Drs.Yusri M.Si mengatakan turut berduka cita atas musibah yang menimpa keluarga korban.
Untuk itu, Yusri mengimbau masyarakat untuk melarang anak-anak bermain air di lokasi yang berpotensi berbahaya.
“Kepada seluruh masyarakat apabila menyaksikan anak-anak bermain di kawasan yang sedang ada genangan maka supaya ditegur, diajak untuk berhenti karena bermain di tempat-tempat seperti ini sering berisiko, ada lubang, ada arus yang tidak terduga akhirnya terjadilah peristiwa yang tidak kita inginkan,†ujarnya. (wan)
