Ekbis

Lembaga Pengawas Keuangan Ingatkan Dampak Pasar Kripto Terhadap Sistem Keuangan Global


Lembaga Pengawas Keuangan Ingatkan Dampak Pasar Kripto Terhadap Sistem Keuangan Global

Ilustrasi: Mata uang digital.

Pesisirnews.com - Dewan Stabilitas Keuangan (Financial Stability Council / FSB) yang merupakan pengawas internasional di bidang keuangan, mengingatkan pasar crypto yang berkembang pesat dapat mengancam stabilitas keuangan global jika regulator (pemangku kebijakan, red) di masing-masing negara gagal mengantisipasi dampak negatif yang ditimbulkan dari mata uang digital tersebut.

Dalam sebuah laporan yang diterbitkan pada 16 Februari, FSB, yang memantau otoritas keuangan di 24 negara, meninjau potensi kerentanan yang berkaitan dengan aset kripto yang tidak didukung seperti bitcoin, stablecoin, serta keuangan terdesentralisasi (DeFi) bersama dengan platform perdagangan kripto.

FSB dalam laporannya, menyatakan keprihatinannya bahwa skala dan kerentanan struktural pasar kripto dapat menyebabkan gangguan substansial pada ekonomi global.

Laporan tersebut menilai bahwa kapitalisasi pasar aset crypto naik 3,5 kali lipat pada tahun 2021 menjadi nilai $2,6 triliun.

“Meskipun tingkat dan sifat penggunaan aset kripto agak bervariasi di seluruh yurisdiksi, risiko stabilitas keuangan dapat meningkat dengan cepat, menggarisbawahi perlunya evaluasi tepat waktu dan pencegahan dari kemungkinan tanggapan kebijakan,” catat laporan itu seperti dikutip dari businesstoday.in, Sabtu (19/2/2022).

"Bank-bank yang penting secara sistemik dan lembaga keuangan lainnya semakin bersedia untuk melakukan aktivitas di, dan mendapatkan eksposur ke aset kripto. Prevalensi strategi investasi yang lebih kompleks, termasuk melalui derivatif dan produk leverage lainnya yang merujuk aset kripto, juga telah meningkat," tambah laporan tersebut.

Halaman :
Penulis:

Editor: Anjar