Bagan Batu - Penghulu (Kepala Desa) Meranti Makmur, Dini Desiany (32) melaporkan peristiwa pencurian yang dialaminya, Selasa (10/9/19) siang tadi ke Mapolsek Bagan Sinembah.
Dari data yang berhasil dihimpun di Polsek Bagan Sinembah, Selasa (10/9) diketahui bahwa dari peristiwa yang dialaminya ia mengalami kerugian sebesar Rp. 71.210.000 (Tujuh Puluh Satu Juta Dua Ratus Sepuluh Ribu Rupiah).
Kapolsek Bagan Sinembah, Kompol H Asmar yang didampingi oleh Kanit Reskrim Iptu Nur Rahim di Polsek Bagan Sinembah membenarkan peristiwa Pencurian dengan Pemberatan (Curat) yang dialami oleh Penghulu Meranti Makmur tersebut.
Kompol H Asmar juga menjelaskan kronologis peristiwa itu terjadi bermula pad, Selasa siang (10/9/2019/) sekira pukul 13.35 wib pelapor bersama dengan saudari Astri Octavia ke Bank Riau Kepri yang terletak di Jl. Jendral Sudirman Bagan Batu.
Kemudian pelapor melakukan penarikan uang Dana Desa Meranti Makmur sekira pukul 14.22 wib dan pelapor bersama saudari Astri Octavia keluar dari Bank Riau Kepri tersebut yang kemudian saat itu uang dimasukan kedalam jok sepeda motor dinas Suzuki Axello dengan Nopol BM 4224.
Selanjutnya pelapor dan saudari Astri Octavia pun pergi dari Bank Riau Kepri dengan menggunakan sepeda motor tersebut dan kemudian singgah di toko jam Horizon. Setelah itu pelapor dan saudari Astri Octavia singgah lagi di toko kue Mitra Setia yang mana saat itu pelapor memarkirkan sepeda motornya di depan toko kue Mitra Setia dan saat berada di dalam toko pelapor melihat ada dua org laki-laki yang juga datang ke tokonkue tersebut.
Namun saat itu, menurut keterangan dari pelapor, hanya satu orang saja yang masuk, sedangkan ygan satunya lagi menunggu di luar. Tak berapa lama laki-laki yang di dalam toko kue tersebut keluar, kemudian pergi dari toko tersebut dengan temanya yg berada di luar.
"Setelah itu, barulah pelapor dan Astri Octavia keluar dari toko menuju ke sepeda motornya dan saat berada diluar toko ada seorang anak kecil yang memberitahukan kepada pelapor bahwa jok sepeda motornya dibuka oleh orang," cetus Kapolsek.
Lanjutnya kembali, mengetahui hal itu pelaporpun langsung kaget dan mengecek jok sepeda motor tersebut dan ternyata uang Dana Desa yang sebelumnya disimpan di dalam jok sepeda motor tersebut telah hilang. Setelah itu pelapor mengecek CCTV yang ada di toko kue tersebut, "dan terlihat dari CCTV bahwa pelaku pencurian tersebut adalah dua orang laki-laki yang datang ke toko kue tersebut. Saat itu dengan cara mencongkel jok sepeda motor pelapor dan kemudian mengambil uang yg ada di dalam jok, setelah itu pergi," ungkap H Asmar.
Dan dari CCTV itu imbuhnya kembali, terlihat waktu kejadianya sekira pukul 14.45 wib, dan atas kejadian itu pelapor mengalami Kerugian sejumlah Rp 71.210.000,- (Dana Desa Meranti Makmur) yang kemudian melaporkan hal tersebut ke Polsek Bagan Sinembah guna proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
Pada kesempatan itu Kapolsek Bagan Sinembah juga memberikan himbauan dengan tegas kepada semua pihak agar waspada dan berhati-hati, "jangan pernah mampir setelah ambil uang dari Bank, jangan sendirian jika mengambil uang di Bank. Jika mengambil uang dalam jumlah yang besar, mintalah pengawalan ke Polisi, agar tidak terulang lagi kejadian seperti ini," himbau Kapolsek. (Budiman)
Penulis: Zanoer
Pesisirnews.com