PANGKALAN BUN- Ada-ada saja ulah lelaki berinisial ST (40), yang tingggal di Desa Natai Baru Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Pria paruh baya ini ketahuan oleh warga mencuri celana dalam (Celdam), BH dan dester wanita. Tak tanggung-tanggung, pakaian yang dicurinya sampai berjumlah ribuan.
Tidak hanya pakaian wanita, di gubuk tempat tinggal ST juga ditemukan 2 boneka yang menyerupai wanita dewasa dan anak-anak.
Melansir kaltengekspres.com (25/7/2020), dari keterangan Kepala Desa Natai Baru Asmiati, pihaknya mengetahui ulah pelaku ini berawal dari keterangan salah seorang warga yang melapor ke perangkat desa, telah kehilangan pakaian dalam serta pakaian lainya. Aksi pelaku saat mencuri rupanya terekam cctv milik tetangganya. Temuan itu kemudian dilaporkan warga ke polisi.
Wakapolres Kobar Kompol Boni Arifianto mengatakan, aksi pelaku mengumpulkan pakaian berupa celana dalam, BH dan dester wanita tersebut diduga dilakukan selama setahun lebih. Semuanya didapat dengan cara mencuri milik warga kemudian ditumpukan di gubuk tempat tinggalnya.
“Kasus ini terungkap saat warga dibuat resah karena sering kehilangan pakaian, terutama celana dalam wanita. Warga yang curiga dengan pelaku, akhirnya mendatangi gubuk tempat tinggalnya di kebun karet RT 10. Saat di cek, warga menemukan ribuan celana dalam serta pakaian wanita lainnya,†ungkap Boni kepada awak media.
Temuan tersebut lanjut Boni, langsung dilaporkan ke Mapolres Kobar. Menindaklanjuti laporan ini, Polres Kobar mendatangi lokasi dan mencari pelaku. Sayangnya pelaku tidak ditemukan. Kini pelaku masih dalam pencarian aparat berwajib karena saat didatangi pelaku telah melarikan diri ke kebun karet.
“Dari keterangan warga, pelaku sempat melakukan pengancaman kepada warga setempat yang mendatangi gubuk. Karena itu kasus ini masih kita selidiki untuk menangkap oknum pelakunya, dan memintai keterangan penyebab mengapa dia melakukan pencurian dan mengoleksi ribuan celana dalam wanita," jelas Boni.
Sementara itu Darto warga sekitar mengatakan, pelaku ini dikenal memiliki kelainan seks, karena suka mengoleksi pakaian dalam wanita dan boneka untuk dijadikan alat penyalur hasrat birahinya. Pihaknya menduga celana dalam yang dicuri tersebut adalah sarana ST untuk memuaskan hasrat seksualnya.
Barang bukti ribuan celana dalam kini sudah diamankan di Mapolres Kobar.
