International

Duta Besar China Untuk Indonesia Bantah Tindakan Represip Terhadap Muslim Uighur

pesisirnews.com pesisirnews.com
Duta Besar China Untuk Indonesia  Bantah Tindakan Represip Terhadap Muslim Uighur

Ilustrasi keseharian Uighur di China/foto Greg Baker AfP

PESISIRNEWS.COM - Xiao Qian Duta Besar China untuk Indonesia, mempersilakan masyarakat Indonesia untuk melihat langsung kondisi muslim Uighur, di Xinjiang, China. Xiao Qian juga menyatakan kondisi wilayah Xinjiang aman untuk dikunjungi.di lansircnnindonesia


Xiao Qian menyampaikan itu saat bertemu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, di Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (17/12).


BACA JUGAMenyambut-Peringatan-Hari-Ibu-ke-91--Polres-Banjar-Gelar-Nobar-Film-Inspiratif


"Silakan jika ingin berkunjung, beribadah, dan bertemu dengan masyarakat muslim Uighur," kata Xiao Qian dalam keterangan resmi Kantor Staf Presiden.

Kepada Moeldoko, Xiao Qian menjelaskan bahwa pemberitaan mengenai tindakan represif pemerintah China terhadap muslim Uighur tidak benar.


BACA JUGA :Akibat Berteriak"WOY"Di-Indragiri-hilir--Nyawa-Melayang-


"Persoalan di Xinjiang sama dengan kondisi dunia lain, ini upaya kami memerangi radikalisme dan terorisme," ujarnya.

Selain membahas isu muslim Uighur, Xiao Qian turut menyampaikan komitmen negeri Tirai Bambu itu terhadap kerjasama ekonomi dengan Indonesia. Menurutnya, China terus menguatkan dan memperluas kerjasama perdagangan dan investasi di Indonesia.


Investasi China di Indonesia saat ini sebesar US$3,3 miliar atau naik 83 persen dalam setahun terakhir.

Menanggapi persoalan di Xinjiang, Moeldoko memahami masalah itu menjadi urusan internal China. Ia menyampaikan di tengah pesatnya perkembangan teknologi, seringkali pemerintah sulit menghadapi serangan hoax.


Sementara terkait kerja sama ekonomi, mantan Panglima TNI itu mengritik terkait relokasi 33 perusahaan China.

[MGID]

"Mengapa tidak satupun yang relokasinya di Indonesia," kata Moeldoko. (***).


Penulis: Haikal