PESISIRNEWS.COM,SOFIA – Peramal buta dari Bulgaria, Baba
Vanga, menyampaikan ramalan tentang kiamat. Peramal tersebut meramalkan
Brexit, serangan Twin Tower, dan kebangkitan ISIS, sebagai bukti dari
datangnya kiamat di tahun ini.
Sebelum meninggal dunia di usia 85 tahun, Baba Vanga memprediksi perubahan dunia.
Termasuk pada 2164 ketika dia meramal bentuk hewan bakal menjadi
setengah manusia. Dan pada 2288 perjalanan menembus waktu sangat mungkin
dilakukan. Sekarang, salah satu ramalan Baba Vanga yang mengkhawatirkan
muncul. Dia sempat meramalkan dunia berakhir pada 2018.
Dikutip dari Mirror, Rabu (12/12/2018), Baba Vanga mengalami masa kecil yang tragis. Dia dibiarkan tumbuh menjadi gadis buta. Dia
mengatakan dunia akan berakhir pada 5079. Meskipun tidak dijelaskan
secara terperinci, tingkat kebenaran ramalan Baba Vanga diyakini 85
persen akurat.
Baba Vanga sempat meramalkan beberapa kejadian
mengerikan, termasuk keruntuhan ekonomi Eropa dan upaya pembunuhan
Vladimir Putin. Dia juga memprediksi terjangan tsunami besar menghantam
Asia. Dan meteoit bakal jatuh di Rusia. Dia juga menyebut Presiden
Amerika Serikat, Donald Trump, terserang penyakit aneh.
Baba
Vanga menyadari memiliki bakat meramal setelah kehilangan
penglihatannya pada usia 12 tahun akibat terjangan badai. Dia mengalami
sakit di bagian mata yang tidak bisa disembuhkan dengan operasi. Saat
berusia 18 tahun, Baba Vanga selamat dari Kematian akibat radang selaput dada yang memengaruhi pernapasan.
Baba
Vanga hidup dalam kemiskinan dan harus menjaga saudaranya setelah
ditinggal mati ibunya. Sejak kehilangan penglihatan, dia mengalami
berbagai kejadian aneh di dalam mimpinya. Dia bisa berbicara dengan
orang mati dan tumbuhan. Dia bahkan bisa meramalkan peristiwa di masa
depan yang menjadi kenyataan. Mulai saat itu, dia dikenal sebagai
peramal yang banyak dimintai tolong menerawang masa depan.