International

Ditengah Krisis Politik, Raja Malaysia Menunjuk Ismail Sabri Yaakob sebagai Perdana Menteri Baru


Ditengah Krisis Politik, Raja Malaysia Menunjuk Ismail Sabri Yaakob sebagai Perdana Menteri Baru

Ismail Sabri Yaakob ditunjuk sebagai Perdana Menteri Baru Malaysia. (Foto: Reuters)

KUALA LUMPUR, Pesisirnews.com - Raja Malaysia menunjuk Ismail Sabri Yaakob sebagai perdana menteri pada hari Jumat (20/8/2021).

Ismail Sabri akan dilantik pada hari Sabtu, kata istana, setelah ia mendapatkan mayoritas tipis dengan dukungan 114 dari 222 anggota parlemen.

"Yang Mulia berharap dengan penunjukan perdana menteri baru, krisis politik dapat segera berakhir dan semua anggota parlemen dapat bersatu untuk mengesampingkan agenda politik," katanya dalam sebuah pernyataan.

Ismail Sabri menggantikan Muhyiddin Yassin, yang mengundurkan diri pada hari Senin setelah pertikaian koalisi membuatnya kehilangan mayoritas, tetapi dukungan perdana menteri baru oleh aliansi yang sama menimbulkan kekhawatiran bahwa ia juga akan memimpin pemerintahan yang tidak stabil.

Raja Al-Sultan Abdullah sebelumnya mengatakan perdana menteri baru harus menghadapi mosi tidak percaya di parlemen untuk membuktikan mayoritasnya.

Penunjukan Ismail Sabri mengembalikan jabatannya ke Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO), 'partai tua besar' Malaysia, yang terpilih dalam pemilihan umum 2018, setelah skandal bernilai miliaran dolar di dana negara 1MDB.

Dia menjadi perdana menteri ketiga Malaysia sejak pemilihan 2018, setelah UMNO menarik dukungannya untuk Muhyiddin bulan lalu, dengan alasan kegagalannya mengelola pandemi.

"Dengan mayoritas tipis, dia perlu memastikan dia tidak menghadapi pemberontakan dari mereka yang mengincar posisinya," kata Sivamurugan Pandian, seorang analis politik di Universitas Sains Malaysia.

Ismail Sabri, yang merupakan wakil Muhyiddin dan salah satu menteri yang membantu memerangi pandemi, mengambil alih pada saat infeksi dan kematian di Malaysia menempati peringkat tertinggi di kawasan itu.

23.564 kasus pada hari Jumat mewakili hari ketiga berturut-turut dari rekor infeksi, membawa penghitungan di atas 1,5 juta.

Ismail Sabri adalah seorang pengacara terlatih dan anggota parlemen sejak tahun 2004, dia telah menjadi menteri untuk pembangunan pedesaan dan daerah, pertanian dan perdagangan domestik di pemerintahan sebelumnya.

Pasar memiliki sedikit reaksi langsung. Namun mata uang ringgit yang telah ditekan oleh ketidakstabilan politik dan pandemi, masih tetap stabil.

Halaman :
Penulis:

Editor: Anjar