ZARQA (Pesisirnews.com) - Jaksa Penuntut Umum di Kota Zarqa, Yordania menahan 7 orang di penjara Zarqa karena mereka menjual daging sapi yang tidak layak dikonsumsi dari hewan yang terinfeksi penyakit mulut dan kuku.
Menurut sumber keamanan setempat yang dilansir dari royanews.com, Kamis, seorang ekspatriat berkewarganegaraan asing di kawasan Al Dhelil membeli seekor sapi yang terjangkit penyakit mulut dan kuku.
Dia membeli sapi itu bekerja sama dengan 6 orang lainnya, termasuk seorang pegawai pemerintah dan seorang insinyur pertanian yang memfasilitasi proses pembelian tersebut, dan 3 orang bersaudara yang bertugas menyembelih sapi.
Pihak keamanan mengatakan bahwa praktik ilegal itu terungkap ketika salah satu patroli polisi menghentikan kendaraan untuk memeriksa lisensi, dan ditemukan bau daging yang keluar darinya, di mana ketika bagasi digeledah ditemukan 100 kg daging sapi.
Ke semua terduga pelaku penjualan sapi terinfeksi penyakit mulut dan kuku itu ditahan selama 7 hari ke depan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. (PNC)
