hitmetnews
Said Nursi sebut tujuh penghalang yang merintan
PESISIRNEWS.COM - Pemikir dan ulama asal Turki Badiuzzaman Said Nursi mengungkapkan beberapa penghalang yang merintangi hakikat Islam untuk berkuasa di masa lalu.
Namun beberapa penghalang mulai menghilang seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan peradapan.
Said Nursi merupakan salah satu pemikir muslim yang berpikiran moderat. Pemikirannya tidak hanya berpengaruh pada dunia pendidikan, tapi juga dalam bidang tasawuf, ilmu kalam atau teologi, akidah sejarah dan bahasa.
Menurut Nursi, setidaknya ada tujuh penghalang yang merintangi hakikat islam berkuasa pada masa lalu. Dia menuturkan, penghalang yang pertama, kedua dan ketiga adalah kebodohan bangsa asing (non muslim) ketinggalan mereka pada zamannya (jauh dari peradaban) dan kefanatikan mereka pada agamanya.
"Ketiga penghalang ini mulai hancur berkat ilmu pengetahuan dan peradaban," jelas Nursi dikutip dari bukunya yang berjudul "khutbah syamiyah Manifesto kebangkitan islam" terbitan risalah Nur Press.
Kemudian penghalang ke empat dan kelima adalah kekuasaan dan tirani para pendeta dan pastur, dan juga sikap bangsa asing (non muslim) yang mengikuti para pendeta dan pastur dengan taklid buta.
"Kedua penghalang ini juga mulai hilang berkat munculny kebebasan berpikir kecendrungan umat manusia untuk mencari hakikat kebenaran," ucap dia.
Sedangkan penghalang keenam dan ketujuh adalah mewabahnya semangat tiranisme di tengah tengah umat islam dan tersebarnya ahklak tercela sebagai akibat dari sikap melanggar syariat.
"Hilang nya kekuatan tirani individu sekarang menunjukkan hilang nya tirani kelompok dan organisasi yang menakutkan 30 atau 40 tahun kemudian. Dengan munculnya semangat islam dan adanya akibat buruk dan ahklak tercela, kedua penghalang ini sudah mulai sirna, dan insya allah akan hilang secara total," kata Nirsi.(Republika)
Penulis: pesisirnews.com
-
Politik
-
Daerah
-
Peristiwa
-
International
-
Artikel
-
Politik