PEKANBARU (Pesisirnews.com) - Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru meminta 20 Puskesmas dan 34 Puskesmas Pembantu di wilayahnya mewaspadai gejala cacar monyet di masyarakat dan segera melapor jika mengalaminya.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy mengatakan, hingga saat ini kasus cacar monyet di wilayahnya masih nihil.
“Hingga saat ini kasus cacar monyet belum ditemukan di Pekanbaru, meskipun demikian masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap penyebarannya,†ujarnya dikutip dari Antara, Sabtu.
Gejala cacar monyet
Dijelaskannya, masyarakat bisa mengenali sejumlah gejala virus cacar monyet, antara lain ruam pada wajah, tangan, alat kelamin, dan kaki.
Mereka yang memiliki ruam di tangan harus waspada terhadap penularan cacar monyet. Apalagi bila penderita juga mengalami demam dan pembesaran kelenjar getah bening.
"Ruam di sekujur tubuh, biasanya diikuti demam. Ada juga pembengkakan kelenjar getah bening," jelasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, penularan monkeypox akibat virus ini harus diwaspadai karena belum ada obat atau terapi khusus.
Masyarakat dapat mengantisipasi penularan dari udara dengan menggunakan masker. Virus ini dapat ditularkan melalui udara dari penderita cacar monyet.
"Mereka bisa menghindari kontak fisik dan membersihkan area yang akan disentuh. Rajin cuci tangan dan jaga kebersihan," ujarnya.
