Banjar, Di tengah-tengah pandemi Covid-19 Dinas Kesehatan Kota Banjar mencatat hingga akhir Juni 2020 terjadi 120 kasus Demam Berdarah Dengue ( DBD ). Dari 120 kasus tersebut tersebar di 4 kecamatan, yaitu 54 kasus di Kecamatan Banjar, 35 di kecamatan Pataruman, 18 di Kecamatan Purwaharja dan 13 kasus di Kecamatan Langensari.
Dengan 2 kasus meningggal dunia.
Usia belasan tahun adalah usia yang rentan terserang DBD.
Hal tersebut disampaikan oleh Kasie Pencegahan dan pengendalian penyakit menular Dinas Kesehatan Kota Banjar Eros Aida Ningrum saat ditemui media Selasa (30/6/ 2020).
" Usia remaja ini adalah kemungkinan dimana masanya mereka bermain di lingkungan atau area yang ada nyamuk aides aegypty, " ujar Eros.
Ditambahkan Eros, sampai saat ini di tengah-tengah penanganan Covid-19, Dinas Kesehatan Kota Banjar secara terus menerus melakukan kegiatan penanganan kasus DBD seperti penyuluhan-penyuluhan tentang DBD, pembagian abate, anjuran-anjuran untuk PSN dan pelaksanaan Fogging bila ada indikasi ke arah Fogging.
Untuk masyarakat yang saat ini selalu berada di rumah, bisa memanfaatkan waktunya dengan melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk ( PSN ), karena waktu berkembangnya nyamuk aidis aegypty yaitu dari pagi sampai sore hari.(Nier)
pesisirnews.com