PEKANBARU - Lagi-lagi, saat hujan mengguyur Kota Pekanbaru, maka akan ditemukan genangan air di mana-mana, jalanan seperti anak sungai karena drainase dan saluran air lainnya sudah tidak mampu lagi menampung air.
Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Zaidir Albaiza SH MH mengaku sangat prihatin dengan kondisi Kota Pekanbaru saat ini, ia meminta kepada Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dalam hal ini Dinas Bina Marga segera bertindak dan menyikapi dengan serius.
"Kita berharap kepada Pemko terutama Dinas Bina Marga cepat tanggap dalam masalah ini, kita kondisikan bagaimana saluran-saluran yang tersumbat bisa lancar, pembangunan dan perbaikan drainase harus dimaksimalkan," ungkap Zaidir saat ditemui di DPRD Pekanbaru, Selasa (10/5/2016).
Selain itu, Ketua Fraksi PKB ini juga berharap kedepan Pemko lebih serius lagi dalam menyelasaikan persoalan banjir yang hampir setiap tahun melanda Kota Pekanbaru, bahkan beliau tidak mau kedepan Pekanbaru dikenal sebagai Kota Budaya Banjir.
"Kita butuh keseriusan Pemko dalam masalah ini, sekaligus ini jadi tantangan buat mereka yakni menciptakan Pekanbaru yang bersih rapi dan bebas dari banjir, dan jangan sampai Pekanbaru malah terkesan jadi kota budaya banjir," katanya mengingatkan.
Dari peristiwa banjir yang sudah ada, Zaidir menilai banyak dampak yang harus ditanggung oleh masyarakat terutama pengguna jalan di Kota Pekanbaru.
"Banjir inikan mendatangkan kerugian baik bagi pengendara dan pengguna jalan maupun masyarakat pada umumnya, lihat saja berapa banyak rumah warga yang tergenang banjir, kan kasihan juga kita lihatnya, jadi sekali lagi persoalan banjir ini kita harapkan bisa ditangani serius oleh Pemko dan jangan terulang kembali," pungkasnya. (pwt)
Penulis: