JAKARTA, Pesisirnews.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan bahwa Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara) siap untuk mendukung penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di sektor pertanian.
Sebanyak delapan klaster telah disiapkan agar dapat dikolaborasikan dengan program di Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan.
Hal tersebut disampaikan Erick dalam keterangan pers usai mengikuti Rapat Terbatas mengenai Pinjaman KUR Pertanian yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melalui konferensi video, Senin (26/7/2021).
“Sebagai catatan juga bahwa BRI, Bank Mandiri, dan BNI untuk mendukung program KUR ini, terutama yang di pertanian,kami sudah menyiapkan delapan klaster yaitu klaster padi, klaster jagung, klaster sawit, klaster tebu, klaster jeruk, klaster tanaman hias, klaster kopi, dan klaster porang, sehingga nanti bisa bersinergi dengan program-program yang ada di Menteri Pertanian atau pun Menteri Perdagangan,†ujarnya.
Diungkapkan Menteri BUMN, pihaknya juga mendukung pengembangan sektor pertanian mulai dari sisi hulu sampai sisi hilir. Salah satunya adalah melalui pemberian pinjaman 6.190 rice milling unit (RMU) yang merupakan kerja sama antara gabungan kelompok tani (gapoktan) dengan Kementerian BUMN.
“Dari total pinjaman 6.190 rice mill ini, nilainya Rp2,7 triliun. Kami tentu terbuka, sesuai dengan arahan Bapak Presiden dan Pak Menko tadi, kita bisa kembangkan dan kami tentu siap mendampingi dari BUMN sendiri seperti yang kami sudah lakukan di rice millunit yang ada di Ciamis dan Kebumen,†ujarnya.