Politik

Kubu Agung Minta Ical Legowo


Kubu Agung Minta Ical Legowo
PESISIRNEWS.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Priyo Budi santoso meminta kubu Ical menerima dengan lapang dada keputusan pengesahan kepengurusan hasil Munas Ancol oleh Kemenkum HAM. Jika kubu Ical bersikeras melaporkan dugaan pemalsuan dokumen peserta Munas Ancol ke Bareskrim Polri maka kisruh di tubuh partai beringin akan terus bergejolak.

"Ya sebaiknya legowo saja tapi kalau masih menggugat itu adalah hak hukum dan saya lebih untuk menghormati dan tak mau komentar," kata Priyo di kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta, Selasa (10/3/2015).

Lanjut Priyo, kepengurusannya pun berjanji untuk menggandeng loyalis Ical. Tidak akan ada langkah pemecatan terhadap kader Golkar ke depan.

"Tapi kepengurusan sah tetap di sini. Mestinya kami memiliki sikap ksatria dan legowo, toh habis ini kita tidak bermusuhan tapi bergandeng tangan," sindir dia.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Agung Laksono tak khawatir atas keinginan kubu Ical melaporkan dugaan pemalsuan dokumen surat delegasi peserta Munas Ancol ke Bareskrim Polri. Namun, dinilainya lebih baik persoalan itu diselesaikan di dalam internal partai saja.

"Saya kira itu hak orang untuk melapor. Tapi lebih baik diselesaikan di internal. Orang mau melapor ya silakan, kami taat hukum," ujar Agung.

Sebelumnya diketahui, Kementerian hukum dan HAM mengesahkan kepengurusan Partai Golkar kubu Agung Laksono hasil Munas Ancol Jakarta. Namun, kubu Aburizal Bakrie (Ical) menolak dan akan melaporkan dugaan pemalsuan dokumen pada Munas Ancol ke Bareskrim Polri.

"Banyak laporan dari daerah-daerah tentang pemalsuan dokumen terhadap kehadiran DPD II dan I di Munas Ancol. Mereka meminta DPP apakah bisa diteruskan ke Bareskrim untuk dilaporkan tentang pemalsuan-pemalsuan dokumen, kop surat, tanda tangan yang semuanya sudah dicek dari mereka," kata Waketum kubu Ical, Ahmadi Noor Supit. ***


Sumber:
Merdeka.com
Editor:
Ndo
Penulis: