PESISIRNEWS.COM, TEMBILAHAN - Hujan yang mengguyur Kota seribu parit dan air pasang di Sungai Indragiri, sejak dua hari terakhir membuat sejumlah ruas jalan di wilayah kota masih digenangi air.
Berdasarkan pantauan pesisirnews.com, Senin (8/2/2016), sejumlah lokasi yang mengalami peningkatan volume air berada di kawasan Jalan M Boya, Jalan Gunung Daek, Jalan Diponegoro dan Jalan Batang Tuaka, yang mana jalan-jalan tersebut digenangi air setinggi mata kaki orang dewasa.
"Sudah menjadi kebiasaan setiap hujan lebih dari satu hari air pasti akan naik. Pemerintah diminta segera mencari jalan penanganan banjir yang setiap tahun kami alami," kata Anton (27) warga Jalan M Boya, Tembilahan.
Sedangkan, di lokasi lain yang diketahui merupakan langganan banjir adalah Jalan Kembang, Tembilahan. Air menggenangi ruas jalan, namun ketinggian air masih normal sekitar 15 centimeter.
Sejumlah kendaraan terlihat melambat meskipun tidak menyebabkan terjadinya kemacetan tetapi, karena masih bisa dilalui.
"Pemerintah Kota harus menyelesaikan persoalan ini, masa setiap hujan turun agak lama pasti air naik ke jalan dan jalan berubah menjadi seperti lautan, meskipun nanti surut, tapi kan ini menghambat perjalanan," ujar Putra (26) pengguna jalan.
Sedang di bagian barat kota Tembilahan, tepatnya di Jalan Batang Tuaka, terlihat jalur air di drainase mengalami penumpukan sampah di hilir.
Hal itu mengakibatkan buntunya jalur air yang hendak mengarah ke laut yang saat itu sedang pasang sehingga air naik ke permukaan dan menggenangi jalan-jalan tersebut.
(ziz)
Cari berita Terkait lainnya. Silahkan Klik DISINI / DISINI
