PESISIRNEWS.COM - Uang Proyek Desa Lubuk Jering, Kecamatan Sungai Mandau, Kabupaten Siak, Riau dicuri di dalam mobil dengan memecah kaca mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi BM 1189 BE
Uang tersebut berjumlah Rp 35 Juta rencananya akan dipakai untuk membayar upah tukang dan sisa material bangunan proyek desa.
Dikatakan Handiansyah, dugaan ini muncul saat ia mendapati kaca sisi kanan mobilnya pecah dan berlubang.
"Kejadiannya Selasa (22/12/2020) siang kemarin. Uang itu baru saya ambil dari bank untuk membayar upah tukang dan sisa material bangunan proyek desa," jelas Handiansyah Rabu (23/12/2020)
Sebelumnya, kata Bendahara Kampung Lubuk Jering itu, ia mengambil uang Rp 35 Juta di Bank Mandiri. Duit itu kemudian ia taruh di dalam mobil.
Lalu, tambahnya, ia mencari tempat percetakan spanduk di Daerah Kecamatan Tualang. Namun, Handiansyah terkejut begitu keluar dari toko percetakan, ia melihat kaca mobil sisi kanan sudah dalam kondisi berlubang.
Saat dicek, uang yang ia taruh di dekat sela kursi sopir telah raib.
"Rencana, pas pulang dari ini Tualang, uang tersebut saya serahkan ke Penghulu Kampung Lubuk Jering," kata Handiansyah.
Menurut Handiansyah, ia meningggalkan mobil tersebut selama 3 menit. Uang diletakkan dalam tas sandang merek Kalibre.
"Di dalam tas tidak hanya berisikan duit Rp 35 juta tadi, melainkan ada juga cek Bank Riau Kepri dan stempel desa," beber Handiansyah.
Sementara itu, Kapolsek Tualang AKP Faizal Ramzani menuturkan kasus tersebut masih sedang dalam penyelidikan.
"Anggota sudah lakukan olah TKP. Dengan kejadian ini saya meminta kepada masyarakat, jika mengambil uang atau barang berharga di bank, bila perlu meminta pengawalan ke Polsek terdekat. Tanpa dipungut biaya, ini demi keamanan dan kenyamanan bersama," kata Kapolsek.
suara.com
Penulis: pesisirnews.com
-
International
-
International
-
Seleb
-
International
-
International
-
International