PESISIRNEWS.COM - Fakta baru terkait kasus pencabulan yang dialami siswi SMA,DS(27),oleh ayah kandung srndiri EM(43) .hal itu diungkapkan Penyidik Satreskrim Polres Banyuasin, Sumatera Selatan, Persetubuhan itu membuat korban dua kali hamil dan melahirkan seorang anak.
Pencabulan terjadi selama lima tahun, atau sejak 2016 sampai 12 Desember 2020 di rumahnya di salah satu perumahan di Kecamatan Banyuasin III, Banyuasin. Persetubuhan pertama membuat korban hamil dan melahirkan pada Juni 2017 dan kini anaknya telah berusia dua tahun.
Setelah lahiran anak pertama, korban kembali mendapat perlakuan kekerasan seksual yang dilakukan ayah kandungnya dan kini tengah mengandung janin tujuh bulan. Padahal saat itu, tersangka baru menikah lagi dengan tersangka GS (36).
Kasatreskrim Polres Banyuasin AKP Ikang Adi Putra mengungkapkan, perbuatan itu terjadi karena tersangka tak bisa menahan nafsunya setelah istrinya atau ibu korban meninggal dunia. Di saat bersamaan, korban dan tersangka hanya tinggal berdua di rumah itu.
pesisirnews.com