Tekno

Jelajah Angkasa Sejauh 300 Juta Km Selama 6 Tahun, Hayabusa-2 Kirim Material Berharga ke Bumi


Jelajah Angkasa Sejauh 300 Juta Km Selama 6 Tahun, Hayabusa-2 Kirim Material Berharga ke Bumi

Sampel debu permukaan dan material murni dikumpulkan dari asteroid Ryugu oleh pesawat luar angkasa Hayabusa-2. (AFP / JAXA)

TOKYO, Pesisirnews.com - Para ilmuwan Jepang mengatakan mereka tidak bisa berkata-kata ketika mereka melihat berapa banyak debu asteroid di dalam kapsul yang dikirim oleh pesawat luar angkasa Hayabusa-2 dalam misi yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Dilansir AFP, Kamis (17/12/2020), pesawat penjelajah Jepang itu mengumpulkan debu permukaan dan material murni tahun lalu dari asteroid Ryugu, sekitar 300 juta kilometer jauhnya selama dua fase berani dalam misi enam tahunnya.

Bulan ini Hayabusa-2 mengirim kapsul berisi sampel, yang menciptakan bola api saat memasuki atmosfer Bumi, dan mendarat di gurun Australia sebelum diangkut ke Jepang.

Para ilmuwan di badan antariksa Jepang JAXA pada hari Selasa melepas sekrup ke wadah bagian dalam kapsul, setelah menemukan sejumlah kecil debu asteroid di kulit terluar.

"Ketika kami benar-benar membukanya, saya tidak bisa berkata-kata. Itu lebih dari yang kami harapkan dan ada banyak hal yang membuat saya benar-benar terkesan," kata ilmuwan JAXA Hirotaka Sawada.

"Itu bukan partikel halus seperti bubuk, tapi ada banyak sampel yang berukuran beberapa milimeter,” tambahnya.

Para ilmuwan berharap materi tersebut akan menjelaskan pembentukan alam semesta dan mungkin menawarkan petunjuk tentang bagaimana kehidupan dimulai di Bumi.

Halaman :
Penulis:

Editor: Anjar