Daerah

H. Zukri Tepis Issu Pengusiran Dirinya saat Berkunjung ke Lokasi Penertiban dan Pemulihan Lahan di Gondai

pesisirnews.com pesisirnews.com
H. Zukri Tepis Issu Pengusiran Dirinya saat Berkunjung ke Lokasi Penertiban dan Pemulihan Lahan di Gondai
Pelalawan - Pesisirnews.Com - Terkait beredarnya kabar bahwa adanya pengusiran pada hari minggu sore ( 19/1/2020 ) terhadap Wakil Pimpinan DPRD Provinsi Riau, H.Zukri, bersama masyarakat,pada saat berlangsungnya Eksekusi penertiban dan pemulihan lahan seluas 3.323 ha,hasil amar putusan Mahkamah Agung ( MA ) Nomor : 1087 K/PID.SUS.LH/2018 tanggal 17 Desember 2018, H. Zukri yang juga menjabat sebagai ketua DPD PDIP Provinsi Riau ini langsung menepis Issu terkait pengusiran dirinya dan masyarakat.

Hal ini disampaikan H. Zukri saat dikonfirmasi awak media diruang kerjanya rabu siang (22/01/2020),seperti yang di kutip dari riauone.com, bahwa kronologisnya pada waktu itu hari minggu sore tanggal (19/1/2020 ), sebelumnya masyarakat dari 2 koperasi sudah mendatangi saya terkait lahan mereka yang masuk dalam putusan Mahkamah Agung (MA), sengketa antara PT. Peputra Supra Jaya (PSJ) dengan PT.Nusa Wana Raya (NWR).


BACA JUGA :Menteri-Sosial-RI-Terima-Audiensi-DPP-AWPI--Sinergi-dan-Pengawasan-Realisasi-Program-Pemerintah


Dijelaskan H.Zukri, pada hari minggu kemaren saya mendatangi masyarakat ingin memastikan lansung kondisi dilapangan dan ingin menenangkan masyarakat tentunya sambil mencari tahu apa saja pokok permasalahannya, benar atau tidak 2 koperasi tersebut dan masyarakat yang memilikinya, dan saya bertemu dengan ratusan masyarakat tersebut dititik kumpul mereka untuk menjaga lahannya masing-masing" ujarnya.


BACA JUGA :Apabila-Eksekusi-di-batalkan-maka-akan-menghilangkan-makna-hakiki-dari-ajaran-negara-hukum


Lebih lanjut Ketua DPD PDI P Provinsi Riau ini dalam penjelasannya, bahwa setelah berdialog dengn masyarakat H. Zukri juga meninjau langsung proses penumbangan sawit dititik yang berbeda, dan ia juga sudah berkomunikasi dengn kapolres pelalalawan melalui via telpon, tapi tanpa sepengetahuannya rupanya ada juga masyarakat yang mengikutinya.

"sampai disana secara spontan ketika saya turun dari mobil, rupanya masyarakat ternyata sudah berada dibelakang saya, dan didepan saya pun masyarakat juga terlihat membentangkan poster atau spanduk yang menunjukan aksi damai mereka," Ungkapnya.


H. Zukri menuturkan bahwa beberapa pemberitaan itu tidak benar, karena pada saat itu pun masyarakat dibubarkan dengan baik dan tidak ada perlawanan, tidak ada yang menganggu proses eksekusi, tidak ada alat berat yang ditahan, serta tidak ada juga orang bekerja yang diganggu, semuanya berjalan dengan damai. tuturnya.

[ADNOW]

"saya pun sempat berkomunikasi dengan kapolres dan berdiskusi juga dengan masyarakat yang hadir disana, jadi tidak ada pengusiran, dan kehadiran saya adalah bentuk tanggung jawab sebagai Wakil Rakyat dan bentuk kepedulian serta empati yang besar terhadap rakyat, karena mereka dalam kegelisahan, justru saya hadir untuk bisa menenangkan mereka," tutupnya. ( Dav ).


Penulis: Haikal