Pesisirnews.com - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengatakan, anggota polisi di Jawa Barat yang meninggal dunia saat bertugas mengawal kotak suara padaPemilu 2019 akan dinaikkan pangkat setingkat lebih tinggi.
Baca Juga :Mitos Atau Fakta, Benarkah Konsumsi Micin Sangat Berbahaya?
"Jadi nantinya yang (berpangkat) bripka menjadi aipda dan (berpangkat) iptu menjadi ipda," kata Agung kepadaKompas.comsaat peninjauan rekapitulasi surat suara tingkat kecamatan, di Yayasan Darmais, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/4/2019) seperti dilansir dari Kompas.com.
Selain itu, lanjut dia, ada santunan uang tunai melalui PTAsuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (PT ASABRI).
"Untuk santunan akan diurus, kami punya ASABRI. Gugur dalam tugas dapat ratusan juta," ujarnya.
Baca Juga :Buat Nggak Pede, Ternyata Ini Penyebab Bibir Kamu Menjadi Hitam
Sebelumnya, Bhabinkamtibmas Cilengkrang Polsek Cileunyi Aiptu M Saepudin mengembuskan napas terakhirnya di RS Ujung Berung Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/4/2019).
Saepudin meninggal setelah kelelahan bertugas mengawal kotak suara.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko membenarkan adanya petugas kepolisian yang gugur setelah menunaikan tugasnya tersebut.
Baca Juga :Ajak Ribut Deddy Corbuzier, Lucinta Luna Disebut 'Cari Mati' sampai Jantan
Sebelum meninggal, Saepudin sempat mengeluh sesak napas setelah melakukan tugasnya mengawal surat suara.(dan)