Bagan Batu - Dugaan pengerjaan proyek Hotmix Jalan Imam Munandar Bagan Batu yang terkesan tidak sesuai Besaran Teknis (Bestek), Kepala Bidang (Kabid) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang kabupaten Rokan Hilir (PUPR Rohil) angkat bicara.
BACA JUGA :Nama-Prabowo-Capres-No-Urut-02-Menggema-Di-stadion-Si-Jalak-Rupat-Bandung-Simak-Videonya-Ini-Kata-Wakil-Ketua-BPD-Prabowo-Sandi
Kabid Bina Marga PUPR Rohil, Raja Yulistri saat kunjungannya ke Bagan Batu beberapa waktu lalu, kepada awak media mengaku bahwa Hotmix yang rusak tersebut ditambal semen merupakan inisiatif pihaknya.
"Iya, itu tidak ada di kontrak kerja antara Dinas PUPR dengan rekanan (kontraktor, red). Karena lebih kuat mengikat dengan base yang masih keras, dan itu nanti akan kembali diaspal, aspal sudah dipesan, dalam waktu dekat nanti akan diaspal kembali," katanya.
BACA JUGA :Daerah/Bupati-Harus-Evaluasi-Kepala-OPD-Tak-Berprestasi-
Dijelaskannya, pembangunan Hotmix di jalan Imam Munandar tersebut, pada kontrak awal hanyalah sepanjang 700 meter. Namun karena permintaan masyarakat, lanjut Raja, panjang jalan yang diaspal menjadi 1 kilometer lebih, tepatnya 1,2 Km.
BACA JUGA :Ketua-Bhayangkari-Daerah-Riau-Sebut-Setiap-Kunjungan-Kerja--Bakti-Sosial-Menjadi-Prioritas-
Oleh karenanya, kata Raja lagi, jalan tersebut tidak sepenuhnya dilakukan pemasangan base jalan sebagaimana pada kontrak awal. "Hanya jalan yang berlubang saja dilakukan pemasangan base dan ada beberapa meter yang jalannya memang harus dibase," ungkapnya sembari memperlihatkan kontrak awal kerja dan Change Contrak Order (CCO).
BACA JUGA : Ternyata-Betul-Indonesia-Impor-Air-Setiap-Tahun-Ini-Buktinya
Hal itu, masih kata Kabid Bina Marga, agar volume pengaspalan jalan tersebut cukup sampai dengan 1,2 kilometer. "Itu kemarin ada permintaan masyarakat, kan awalnya hanya 700 meter, masyarakat komplain, masa hanya sampai rumah Dewan saja, ya menimbang hal itulah maka diperpanjang," ungkapnya. (Budiman)
Pesisirnews.com