Daerah

Meski Beberapa kali Pertemuan, Pihak PT APR dan AMBB tidak ada Kesepakatan

pesisirnews.com pesisirnews.com
Meski Beberapa kali Pertemuan, Pihak PT APR dan AMBB tidak ada Kesepakatan
Pelalawan - Pesisirnews. Com - Sejumlah Mahasiswa dan warga yang menamakan Aliansi Menolak Bau (AMBB) yang melakukan aksi demo beberapa waktu lalu ke PT RAPP dan PT APR yang masih gabungan dari APRIL Grup yang sempat viral sebelum Pandemi non alam Covid-19 ternyata tidak membuahkan kesepakatan apapun.


BACA JUGA :Minta-RT-RW-Validasi-Data-Bansos-Covid-19--Bupati-Inhil--Jangan-Ada-Yang-Tidak-Terima-


Meskipun sempat terjadi beberapa kali perundingan setelah aksi demo antara pihak management perusahaan PT RAPP dan PT APR dengan perwakilan mahasiswa dan warga, namun tidak ada kesepakatan dalam pertemuan itu.


BACA JUGA :IPW---Mendesak-Kapolri-Segera-Membatalkan-TR-Pengangkatan-Irjen-Pol--Boy-Rafly-Sebagai-Kepala-BNPT-


Salah satu koordinator AMBB, Dedi Aswandi kepada awak media, Kamis ( 30/4/2020) mengakui hingga saat ini belum ada kesepakatan apapun antara PT RAPP, APR dengan Aliansi Menolak Bau Busuk.


BACA JUGA :Sering-Melakukan-Transaksi-Narkoba-Pria-Ini-Di-Ciduk-Polisi


"Belum ada kesepakatan,dan dari aliansi blm ada juga menandatangani sampai detik ini, intinya tidakada kesepakatan apapun, memang terakhir kita sudah melakukan dialog dengan pihak perusahaan, namun hingga saat ini kesepakatan itu tidak kami tanda tangani, karna dalam surat yang di sodorkan perusahaan ada item yang belum bisa kami terima" Ujar andi.


Sementara dipihak lain, Umar Saputra seorang pemuda sebagai pelopor menolak bau busuk yang sempat viral dengan aksi solonya menentang pihak perusahaan, mengakui tidak akan diam, jika bau busuk masih menyengat hidung di Pangkalan kerinci.


" Sementara tetap kita pantau kondisi perkembangan bau busuk akibat limbah PT APR ini, jika memang masih mengusik kita akan action lagi untuk membela kepentingan masyarakat " Ujarnya.

[ADNOW]

Terkait Persoalan ini, Erik, Humas PT RAPP ketika di minta tanggapannya melalui WhatsApp mengatakan kalau pihaknya masih akan mencoba mencari informasi terlebih dahulu.

Penulis: Haikal