Banjar, Warga Kec. Langensari, Edi menyesalkan Program bantuan KOTAKU (kota tanpa kumuh) berupa sarana air bersih di dusun sinargalih RT 2 RW 5 desa Rejasari kecamatan Langensari berkualitas buruk. Hal tersebit disampaikannya kepada Wartawan, di Kota Banjar, Kamis (13/02/2020).
"Program bantuan KOTAKU (kota tanpa kumuh) berupa sarana air bersih di dusun sinargalih RT 2 RW 5 desa Rejasari kecamatan Langensari berkualitas buruk. Warga khawatir terdapat wabah penyakit lantaran air nya berbau dan berwarna kuning", ungkapnya.
BACA JUGA :Tinggal-Kulit-Pembalut-Tulang--Pemuda-Di-Kampar-Ini-Butuh-Uluran-Tangan-Untuk-Biaya-Berobat
Disampaikannya warga enggan mengkomsumsi bantuan air tersebut karena sarana bersih tersebut berbau dan berwarna kuning. "kita enggan mengkomsumsinya karena airnya bau dan warna kuning", jelasnya.
BACA JUGA :Hakim-Ma--039-arifat-SH-MH-Sesalkan-Sikap-Oknum-Jaksa--Negeri-Kampar
Dia berharap kepada dinas dan pihak terkait agar bisa menanggapi dan mencari solusi dengan kurang baik nya kualitas air dari program sarana air bersih tersebut karena dikhawatirkan warga terkena dampak negatif dari air tersebut.
"Progran sarana air bersih seharusnya ada uji dulu atau gimana dulu kalo gini kan warga juga ga mau memanfaatkan sarana tersebut", tutupnya.(Nier).