PESISIRNEWS.COM, BANGKINANG – Menindaklanjuti Instruksi Presiden Jokowi untuk lebih detail, lebih berani, lebih gila, dan lebih komprehensif memberantas narkoba, Polres Kampar mengadakan kegiatan pemusnahan barang bukti narkotika hasil operasi Bersinar di Gedung Serba Guna Polres Kampar, Jumat (22/4).
Operasi Berantas Sikat Narkoba (Bersinar) Siak 2016 berlangsung dari 21 Maret-21 April 2016. Selama satu bulan Polres Kampar telah melakukan kampanye langsung dan tidak langsung melalui berbagai media seperti baliho, spanduk dan sosialisasi kepada masyarakat. Untuk kegiatan yang tertutup, Polres Kampar berhasil mengamankan 60 tersangka yakni 32 laki-laki dan 28 perempuan. Dengan barang bukti 4 Gram sabu-sabu, 57,06 Kg ganja dan 2 kg pil ekstasi.
Kegiatan pemusnahan dibuka oleh Kabag Ops Polres Kampar Kompol Azwar S Sos SH MH. Turut hadir sejumlah pejabat diantaranya ketua BNK Kampar H Januarel, Plt Kakankesbangpol Kampar Afrizal Abra, tokoh masyarakat Kampar H Nasir, perwakilan Kejaksaan Negeri dan Pengadilan Negeri Bangkinang, serta ormas Granat Kampar.
Dalam sambutannya, Kabag Ops Polres Kampar menyampaikan apresiasi terhadap Satres Narkoba serta Polsek Jajaran yang telah bekerja maksimal dengan mengungkap 76 kasus narkoba selama tahun 2015 dimana pada tahun sebelumnya hanya sekitar 50 kasus.
"Walaupun dukungan anggaran untuk pengungkapan kasus narkoba ini hanya untuk 56 kasus dalam satu tahun, namun jajarannya tetap memaksimalkan pengungkapan kasus yang menjadi atensi ini," jelasnya.
Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Kampar AKP Tapip Usman mengatakan penanganan kasus narkoba dalam Operasi Bersinar Siak 2016 di Provinsi Riau menunjukan angka tertinggi untuk wilayah hukum Kampar. Oleh karena itu, Polres Kampar membutuhkan masyarakat untuk ikut andil dalam memberantas narkoba.
“Peran serta masyarakat sangat penting dalam memberantas barang haram ini,” ungkapnya.
(vla)
Ikuti Terus Perkembangan Berita Ini. Silahkan Klik DISINI / DISINI
