Daerah

Dandim 0104/Atim Hadiri Konferensi II PWI Langsa

pesisirnews.com pesisirnews.com
Dandim 0104/Atim Hadiri Konferensi II PWI Langsa

Langsa,Komandan Kodim 0104/Aceh Timur Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar, S.Sos, M.Tr (Han) hadiri kegiatan Konferensi II Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Langsa, yang bertempat di Aula Sekda Kota Langsa, Jln. Cut Nyak Dhien, Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota, Kota Langsa, Rabu (29/01/2020).


BACA JUGA :MIN-19-A--TIM-Buat-TTS-Pembelajaran----Kamad-Dukung-Program-Guru-Berinovasi


Pada acara itu, turut dihadiri Unsur Forkopimda Langsa, Danki Brimob Subden 2 B Pelopor Aramiah Iptu Yozana Fajri Sidik, AF. S.IK, Wakil Ketua I DPRK Langsa Saifullah, Wakil Ketua II DPRK Langsa Ir. Joni, Ketua Divisi data dan informasi KIP Aceh Agusni, Ketua KNPI Kota Langsa Mukhtar, A.Md, Jajaran PWI Kota Langsa, Tamu dan undangan


BACA JUGA :LKPK-Gelar-Rapat-Koordinasi-Bersama-Polsek-Simpang-Kanan-Terkait-Tanah-Pertapakan-Sahat-M-Parhusif-


Acara tersebut bertemakan "Membangun Profesionalisme Wartawan Mewujudkan Masyarakat Informatif di Era Dekripsi". Para Jurnalis seharusnya mengangkat informasi yang Faktual dan dapat dipertanggung jawabkan secara Hukum," ucap Ketua PWI Langsa Bahtiar Husin, MA saat memberikan sambutan.


Bachtiar menegaskan, bagi media-media yang tidak mempunyai lisensi tidak mempunyai hak untuk menyebarkan informasi karena terindikasi Hoax walaupun berita yang disampaikan itu benar. Karena jika berbicara tentang hukum, penyidik tidak bisa melakukan investigasi terdahap media-media yang tidak mempunyai lisensi tersebut karena tidak berlandaskan hukum.


"Oleh karena itu, kita berharap di era disrupsi ini dapat terwujudnya revolusi informasi, karena peran media terhadap perkembangan suatu negara sangat besar dan peran media terhadap Kamtibmas lebih besar," ungkapnya


Ketua PWI Aceh Tarmilin Usman, SE, Msi dalam sambutannya mengatakan bahwa, wartawan itu tidak ada musuh. Wartawan itu perlu bermitra untuk mendapatkan sumber informasi.


"Wartawan mempunyai peran yang besar terhadap Kemerdekaan Indonesia. Wartawan juga sebagai alat kontrol pemerintahan yang bisa memberikan kritik terhadap setiap kebijaksanaan yang menyangkut kemaslahatan masyarakat banyak," sebutnya.


Lanjut Tarmilin menyampaikan, Wartawan perlu mendapat pelatihan dan pendidikan jurnalis agar profesional dalam mengangkat berita yang faktual sesuai dengan apa yang didapat dari narasumber. Tentunya atas dukungan Pemerintahan Daerah/Kota sebagai mitra wartawan.


Rencana, di tahun 2020 ini, akan diadakan penertiban media agar terverifikasi minimal secara administratif sebagai alat kendali penyebaran informasi yang berpotensi Hoaxs.


Sementara itu, Walikota Langsa yang diwakili Setda Kota Langsa Syahrul Thaib, SH. MAP mengucapkan, selamat kepada seluruh pengurus PWI, semoga dalam konferensi II PWI ini dapat mewujudkan dan membangun profesionalisme wartawan.


Untuk itu, sambung Syahrul Thaib, tugas dan kewajiban jurnalistik adalah mengaplikasikan diri dengan kesejahteraan umum dengan memberikan informasi yang benar.


"Pers sebagai alat kontrol sosial yang dapat memberikan masukan berita kepada Pemerintah untuk kemajuan Kota Langsa," ucapnya.


Menurutnya, PWI Kota Langsa harus melakukan pelatihan agar dapat memberikan wawasan dan pengalaman agar wartawan di Kota Langsa ini menjadi profesional dalam memberikan informasi kepada masyarakat.


Kegiatan Konferensi II Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Langsa ditandai dengan penyerahan piagam penghargaan keterbukaan informasi public dan kemitraan yang diberikan kepada Unsur Forkopimda Kota Langsa dan Mitra Setia. (KC)

[ADNOW]


- ketua PWI Aceh Tarmilin Usman,SE, M.Si, saat menyerahkan piagam kepada Kodim 0104/ A. Timpada acara konferensi II PWI Kota Langsa, vertempat diaula Sekda Langsa. (Kasih)

Penulis: Haikal