BENGKALIS, Pesisirnews.com - Warga Desa Bukit Kerikil Kecamatan Bandar Laksamana mengharapkan kepada pemerintah agar dapat memberikan pelayanan khusus petugas jemput ke desa mereka untuk pengurusan administrasi surat-surat seperti KTP, SIM dan pembayaran pajak.
Keluhan tersebut didasarkan pada jarak desa dengan ibukota kecamatan dan ibukota Kabupaten Bengkalis sangat jauh. Belum lagi kondisi jalan poros desa yang masih beralaskan tanah, membuat akses mereka keluar semakin sulit.
Itulah yang dikemukakan pemuka masyarakat bernama Juri kepada bakal calon wakil bupati (balonwabup) Bengkalis, Bagus Santoso, saat bersilaturahim ke Desa Bukit Kerikil beberapa hari yang lalu.
“Kami warga minta pemerintah bisa membantu mengurus KTP dan bayar pajak tanpa harus ke Bengkalis. Atau bisa juga kami mengurusnya ke Duri lebih dekat,†kata Juri.
Akibat jarak yang jauh membuat warga terpaksa menggunakan jasa pihak ketiga untuk berbagai urusan ke Bengkalis. Sebab jika dikalkulasi berdasarkan biaya dan waktu bila mengurus sendiri, maka pengeluaran mereka justru lebih besar.
“Ya, apa boleh buat, akhirnya kita pakai jasa orang lain, ongkosnya mahal kadang harus menginap. Kalau urus sendiri sama saja banyak masalahanya kadang blangko KTP bilangnya habis," ungkapnya.